Penategas – Warga Kelurahan Tondo Kecamatan Mantikulore Kota Palu diminta untuk sementara tidak membuang sampah melebihi kapasitas sampah rumah tangga ke Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) yang ada di Jalan Padat Karya depan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Nusantara, termasuk TPS yang ada di sejumlah ruas jalan utama.
Permintaan tersebut disampaikan Kepala Kelurahan Tondo,Mursidin Siraj, S.Sos., M.Si melalui grup WhatsAap, Kelurahan Tondo, Selasa (26/1).Menurut Lurah Tondo, permintaan ini disampaikan kepada warga melalui Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW), bahwa untuk sementara waktu tidak membuang sampah ke TPS dengan volume lebih besar guna menghindari tumpukan sampah yang berserakan di jalan.
“Sehubungan dengan belum diangkutnya sampah yg adadi depan kampus stikes nusantara ini disebabkan karena pencairan anggaran tukpembelian BBM truk pengangkut sampah sampai saat masih sementara dalam prosespencairan di bag keuangan. Info ini kami dapatkan dr Dinas Lingkungan Hidup KotaPalu setelah kami td pagi melaporkan hal tersebut diatas di DLH Kota Palu. Jdperlu kami sampaikan bahwa dilarang keras membuang rerumputan serta sertapotongan kayu, pada bak sampah tersebut hanya diperuntukan tuk sampah rumahtangga mari kita awasi bersama agar lingkungan kita tetap terjaga kebersihanya.Songgo mpoasi,” ucap Mursidin dalam WhatsAapp Grup Kelurahan Tondo.
Melalui pesan tersebut diminta kepada warga Kelurahan Tondo untuk mengindahkan permintaan tersebut, pasalnya sejumlah tong sampah yang disediakan Dinas Kebersihan Kota Palu di Kelurahan Tondo telah penuh melebihi kapasitas daya angkut. Imbasnya, akan berserakan dijalan yang dapat merusak keindahan Kelurahan Tondo. (adam)
