PENATEGAS — Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Donggala atas wafatnya salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya, Ariel Sharon, A.Md.Kep yang bertugas di Kecamatan Pinembani, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Ariel menghembuskan nafas terakhir di Desa Palentuma, Kecamatan Pinembani, pada Kamis (10/07/25).
Kepergian almarhum bukan hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan kerja, tetapi juga membuka mata publik terhadap kondisi infrastruktur jalan yang sangat memprihatinkan di wilayah tersebut.
Yang menyedihkan, jenazah almarhum harus dievakuasi menggunakan sepeda motor (kendaraan roda dua) karena akses jalan menuju desa masih belum bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
Kondisi ini mencerminkan betapa tertinggalnya infrastruktur di sebagian wilayah Kecamatan Pinembani, yang seolah belum tersentuh kemajuan zaman.
Di tengah gencarnya program digitalisasi dan pembangunan nasional, masih ada daerah-daerah seperti Pinembani yang belum merasakan kemerdekaan secara utuh.
Akses jalan yang rusak dan tidak layak membuat pelayanan publik, distribusi logistik, termasuk penanganan keadaan darurat menjadi sangat terbatas.
Warga setempat berharap agar peristiwa ini menjadi cambuk bagi pemerintah, baik daerah maupun pusat, untuk segera memberikan perhatian serius terhadap pembangunan infrastruktur dasar, khususnya jalan penghubung antar desa.
Jalan yang baik bukan sekadar jalur transportasi, tetapi urat nadi kehidupan masyarakat yang menentukan kemajuan pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pelayanan sosial.
“Infrastruktur jalan sangat penting. Kami merasa seperti terisolasi dari dunia luar. Jika akses jalan bagus, semuanya akan ikut maju,” ungkap Pieter warga Palentuma dengan haru.
Pemerintah diharapkan tidak menutup mata terhadap kenyataan ini. Keadilan pembangunan harus menyentuh seluruh pelosok negeri, termasuk daerah-daerah terpencil seperti Pinembani.
Ariel, sebagai ASN BKKBN yang setia mengabdi di wilayah sulit, pantas dikenang sebagai pahlawan kemanusiaan. Selamat jalan, Ariel. Terima kasih atas pengabdianmu. Semoga semua amal ibadahmu diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan.







