PENATEGAS – Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelaksanaan Fasilitasi Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa mulai dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Donggala di Desa Tondo Kecamatan Sirenja.
Kegiatan yang digelar selama dua hari yang dimulai sejak Kamis – Jumat, (12-13/5), dilakukan guna menghasilkan sejumlah keputusan yang dibuat desa dalam rangka Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) melalui program Desa bersih dari Narkoba (Bersinar).
Kepala BNN Kabupaten Donggala, AKBP. Abire melalui Sub Koordinator Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), Markus, S.Kep., Ns mengatakan, kegiatan monev dilaksanakan dalam rangka mengevaluasi kegiatan sebelumnya yaitu, Fasilitasi Pelaksanaan Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa yang dilaksanakan di Desa Tondo Kecamatan Sirenja.
“Kegiatan monev Pelaksanaan Fasilitasi Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa akan dilaksanakan dua tahap dan saat ini adalah tahap pertama yang tujuannya dapat menghasilkan keputusan bersama dalam rangka menciptakan Desa Tondo Bersinar,” ucap Markus
Sub Koordinator Seksi P2M yang didampingi penyuluh Seksi P2M, BNN Kabupaten Donggala, Ashar M, S.Pd, mengungkapkan, dalam pelaksanaan monev tahap pertama, akhirnya menghasilkan keputusan Kepala Desa Tondo yakni :
1. Terbitnya Surat Keputusan (SK) Kepala Desa Tondo tentang relawan (Penggiat Anti Narkoba).
2. Terbentuknya Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM)
3. Ada surat Edaran Kepala Desa Terkait P4GN.
4. Pelaksanaan Sosialisasi P4GN kepada masyarakat Desa Tondo setiap ada kegiatan yang ada di Desa Tondo termasuk pesta pernikahan dan kegiatan keagamaan.
Selain dengan keputusan tersebut tambah Markus, Desa Tondo juga melaksanakan sosialisasi P4GN kepada masyarakat Desa Tondo, pemasangan Baliho, spanduk serta sticker War On Drugs yang penganggarannya dibebankan melalui Anggaran Dana Desa 2022.
