PENATEGAS – Insiden kebakaran yang terjadi di sebuah minimarket, Jalan Imam Bonjol Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat Kota Palu, mendapat penanganan cepat dari Tim Pemadam Kebakaran Kota Palu, setelah mendapat laporan dari warga di sekitar kebakaran sekira pukul 06.37 WITA, Senin (20/01/24).
Menurut sejumlah saksi, insiden kebakaran bermula saat mesin peracik kopi dinyalakan pada pagi hari. Tak lama setelah itu tercium bau hangus dan melihat percikan api keluar dari mesin.
Meskipun upaya awal untuk memadamkan api dilakukan oleh staf minimarket menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), namun api terus membesar hingga memerlukan bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran.
Tim Pemadam Kebakaran Kota Palu saat yang bergegas, tiba di lokasi tidak lama setelah menerima laporan berupaya memadamkan api dengan cepat.
Setelah insiden ini, pihak berwenang melakukan investigasi lebih lanjut untuk memastikan penyebab utama terjadinya korsleting listrik pada mesin pembuat kopi.
Pemilik minimarket di himbauan dari petugas untuk mengevaluasi kembali kondisi peralatan elektronik yang digunakan, terutama yang membutuhkan daya listrik tegangan tinggi untuk melakukan pemeriksaan rutin dan perawatan mesin menjadi langkah penting untuk mencegah insiden serupa di masa akan datang.
Selain himbauan kepada pemilik minimarket, pihak Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palu juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, khususnya yang disebabkan oleh perangkat elektronik.
“Penggunaan peralatan elektronik harus disertai dengan pengawasan yang memadai, dan perangkat tersebut harus dirawat secara berkala untuk mencegah risiko korsleting listrik,” ucap petugas Damkar.
Insiden kebakaran ini menjadi pengingat pentingnya sistem keamanan kebakaran yang memadai, seperti pemasangan alarm kebakaran dan penyediaan APAR di tempat usaha maupun rumah tinggal.
Adapun langkah-langkah antisipatif menurutnya, diharapkan dapat meminimalisasi dampak jika terjadi situasi darurat.
Pihak minimarket menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini dan berjanji untuk meningkatkan standar keamanan operasional guna menjamin keselamatan pelanggan serta staf.
Untuk sementara waktu, pengoprasian minimarket di lokasi kejadian masih dihentikan guna proses investigasi dan perbaikan.
Hingga berakhirnya insiden kebakaran mini market dilaporkan tidak membawa korban jiwa, melainkan kerugian material yang dialami pemilik minimarket hingga jutaan rupiah nilainya.