Inspektur ITDA Donggala Transfer Knowledge di Morowali

Daerah977 views

PENATEGAS – Inspektur Inspektorat Daerah (ITDA) Kabupaten Donggala gelar transfer knowledge (Mentransfer Pengetahuan) di ITDA Kabupaten Morowali, Jumat (28/10). Kunjungan yang sifatnya study banding dipimpin Kepala Inspektorat Kabupaten Donggala, H. Hasan Nurdin, S.Pd., M.A.P.

Setibanya di kabupaten yang dijuluki Kota tambang di Sulawesi Tengah, H. Hasan diterima Inspektur ITDA Kabupaten Morowali, Afridin, S.H., MSA di kantor ITDA Kabupaten Morowali.

Dalam pertemuan tersebut, Inspektur ITDA Kabupaten Donggala, H. Hasan Nurdin, S.Pd., M.A.P menyampaikan tujuan studi banding yang digelarnya merujuk Peraturan pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggara Pemerintah Daerah berbasis Kompetensi.

Kami mengunjungi ITDA Kabupaten Morowali dalam rangka mendorong Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) Kabupaten Donggala dengan melakukan Transfer Knowledge,” terang H. Hasan saat menyampaikan sambutannya.

Menurut mantan Camat Banawa Selatan Kabupaten Donggala ini, ada sejumlah hal yang menjadi fokus diskusi dan studi dokumen yang perlu ditindaklanjuti diantaranya, Monitoring Center of Prevention (MCP), Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) dan Penilaian Reformasi Birokrasi (PRB).

Inspektur ITDA Donggala Transfer Knowledge di Morowali
Studi banding ITDA Kabupaten Donggala di ITDA Kabupaten Morowali (Dok Humas Morowali)

“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya kepada ITDA Kabupaten Morowali yang membuka ruang untuk saling berdiskusi sekaligus bersilaturahmi dalam rangka mendorong kapabilitas APIP. Semoga ITDA Morowali dapat memberikan informasi dan strategi terkait pemenuhan dokumen guna melaksanakan tugas pengawasan secara optimal,” ucap H. Hasan.

Dalam pertemuan tersebut Inspektur ITDA Kabupaten Morowali, Afridin, S.H., MSA mengatakan, kunci utama dalam meningkatkan kinerja pengawasan adalah, adanya sinergitas dan saling bergerak secara kolektif dalam peranan di lingkup ITDA Kabupaten Morowali.

“Kami jaga masih memerlukan perhatian lebih, utamanya Sumber Daya Manusia (SDM). Apalagi, kita dibagikan pengawasan harus mencerminkan nilai kejujuran yang menjadi tantangan kita,”ucap Afridin.

Inspektur Afridin menuturkan, inti dari kinerja adalah, kerjasama kelembagaan yang harus bergerak kolektif, mampu membangun kebersamaan dalam tugas -tugas yang dijalankan. Terkait SDM tambahnya, kita harus memiliki kemauan kerja khususnya dalam melengkapi berbagai pemenuhan administrasi dan dokumen lainnya.

Hadir dalam studi banding, Auditor, Tim MCP, Tin SPIP, Tim Penilaian Reformasi Birokrasi ITDA Donggala dan Sekretaris ITDA Morowali Nur Alam bersama jajaran ITDA Morowali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed