PENATEGAS – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Kabupaten Donggala, menggelar sosialisasi dan pertemuan dalam rangka penguatan jejaring Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) jalur Pemerintah dan Swasta di Desa Tompe Kecamatan Sirenja, Kamis (24/02).
Kegiatan Sosialisasi dan pertemuan dihadiri Bupati Donggala, Dr. Kasman Lassa, M.H di didampingi, Kepala Dinas PPKB Kabupaten Donggala, Drs. Lasamudia Dalili, M. Si bersama Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Donggala Widya Kastrena LRTP Dharma Sidha, S.I.P., M.A.P.
Bupati Donggala Dr. Kasman Lassa, M.H, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memiliki tugas utama mengoptimalisasikan kerja-kerja BKKBN, dalam rangka untuk menetralisir kerawanan penduduk terutama di Kabupaten Donggala yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih 334,225 jiwa.
Jumlah penduduk yang cukup besar ini tersebar di 16 kecamatan, 158 desa, 9 kelurahan dan 987 dusun tiap tahun memiliki ke tambahan penduduk seperti Desa Tompe, Kecamatan Sirenja.
“Populasi penduduk cukup tinggi ini, jika tidak dikendalikan dengan baik maka akan terjadi satu ledakan jumlah penduduk yang sangat besar,” terang Dr. Kasman Lassa.
Dalam kegiatan tersebut, selaku Ketua Panitia kegiatan, Listiyawati, S.E., M.A.P, dalam laporannya mengatakan, sosialisasi digelar dalam rangka meningkatkan komitmen para pengelola program Kependudukan, Keluarga Berencana (KB) dan Pembangunan Keluarga di Kabupaten Donggala.
Adapun peserta sosialisasi yang hadir terdiri dari koordinator PLKB/PKB, penyuluh KB,PPKBD, SUB PPKBD dan aparat desa.
Hadir pada kegiatan sosialisasi, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Mohamad Yusuf, S.E., M.Si, Kapolsek Sirenja, Danramil, Kabag Prokopim Setda Kabupaten Donggala, Camat Sirenja berserta jajarannya dan, Kepala Puskesmas Sirenja serta Penyuluh KB.