PENATEGAS – Pejabat Sulteng sambut Menteri Pekerja Migran, Abdul Kadir Karding di Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah. Abdul Kadir Karding yang didampingi, Plt. Dirjen Perlindungan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Irjen. Pol. I Ketut Suardana tiba di Bandara Mutiara SIS Al-Jufri Minggu (29/12/24) pagi.
Hadir pejabat Sulteng sambut kedatangan Menteri Abdul Kadir Karding, Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, Pj. Bupati Donggala, Moh. Rifani, Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Dr. Agus Nugroho, Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako, Sulawesi Tengah, Brigjen TNI Deni Gunawan, dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Rudi Dewanto, Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Sulawesi Tengah, Arnold Firdaus serta sejumlah stakeholder terkait.
Penyambutan Abdul Kadir Karding yang juga menjabat Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) penuh dengan antusiasme, terbukti setelah ditampilkan Tari Pa’duppa sebagai simbol penghormatan penyambutan tamu dan pengalungan bunga dari tokoh adat yang dilanjutkan dengan Coffee Break sama jajaran Pemerintah Sulawesi Tengah.
Di hari yang sama Menteri Abdul Kadir Karding meneruskan perjalanan menuju Desa Ogoamas II, Kecamatan Sojol Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah.Persiapan penyambutan Menteri P2MI di Desa Ogoamas II telah disiapkan oleh masyarakat yang melibatkan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta peserta didik mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Menurut informasi, kunjungan Abdul Kadir Karding di Sulawesi Tengah akan bertemu dengan pemangku kepentingan di Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi guna menggelar sosialisasi terkait kebijakan perlindungan pekerja migran di dua kabupaten.
Sosialisasi kebijakan perlindungan pekerja migran rencananya digelar mulai tanggal 29/12/2024 – 3/01/2025, diharapkan dengan sosialisasi tersebut dapat menjadi penegas terwujudnya perhatian Pemerintah Prabowo – Gibran kepada pekerja migran dalam upaya menguatkan komitmen bersama guna mengangkat harkat dan martabat putra-putri daerah yang berkontribusi di tingkat nasional dan internasional.