PENATEGAS – Dalam upaya memperkuat sektor ekonomi kerakyatan di tingkat desa, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kabupaten Donggala menerima kunjungan resmi dari jajaran pengurus dan pengawas Koperasi Desa Merah Putih Oti, Kecamatan Sindue Tobata, pada Kamis (24/07/25).
Kunjungan ini menjadi momen penting untuk mendiskusikan strategi pengembangan koperasi, khususnya melalui pembentukan gerai usaha baru yang berada di bawah naungan koperasi tersebut.
Rombongan Koperasi Merah Putih Oti terdiri dari Wakil Ketua Bidang Usaha Anton, Wakil Ketua Bidang Anggota Yunita, Sekretaris Emil Bareng, dan Bendahara Serly Rotti.
Hadir pula Ketua Badan Pengawas yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Oti, Abdul Rauf, A.MaPd, bersama anggota pengawas Jabal Rahim dan Mara Eda. Mereka disambut langsung oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Donggala, H. Dr. Pattakali, SE, M.Si., di ruang kerjanya.
Dr. Pattakali menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat dan langkah proaktif pengurus koperasi yang telah menjalin koordinasi langsung dengan instansi pemerintah daerah.
“Kehadiran pengurus dan pengawas Koperasi Desa Merah Putih Oti hari ini adalah bentuk komitmen nyata dalam membangun koperasi yang kuat, mandiri, dan mampu menjadi penggerak ekonomi desa,” ungkapnya.
Dalam diskusi yang berlangsung hangat dan produktif, kedua belah pihak membahas sejumlah peluang usaha strategis yang dapat dijalankan melalui koperasi, antara lain pembukaan gerai sembako, pemasaran produk pertanian lokal, serta pengembangan layanan jasa keuangan mikro bagi masyarakat.
Gagasan ini disambut positif oleh Dinas Koperasi dan UMKM yang menyatakan kesiapannya untuk memberikan pendampingan secara menyeluruh, mulai dari pengurusan legalitas usaha, pelatihan manajemen, hingga promosi dan pemasaran produk.
Dinas juga menekankan pentingnya transformasi koperasi dari yang hanya sekadar menjalankan fungsi simpan pinjam, menjadi lembaga usaha multifungsi yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat desa secara lebih luas.
Dr. Pattakali berharap koperasi seperti Merah Putih Oti dapat menjadi contoh bagi koperasi-koperasi lain di Donggala dalam membangun ekonomi berbasis potensi lokal.
“Koperasi bukan hanya tempat menabung atau meminjam, tetapi bisa menjadi jembatan utama untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat secara keseluruhan. Kami siap mendukung koperasi yang serius ingin tumbuh dan berkembang,” tegasnya.
Pertemuan ini menjadi titik awal sinergi berkelanjutan antara pemerintah daerah dengan koperasi desa. Koperasi Merah Putih Oti pun menunjukkan optimisme tinggi terhadap arah pengembangan usahanya, seiring dengan dukungan yang diberikan oleh pemerintah.
Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan kehadiran gerai-gerai usaha milik koperasi tidak hanya menjadi sumber ekonomi baru, tetapi juga memperkuat struktur ekonomi desa agar lebih tahan terhadap tantangan zaman dan memberi manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Baca Juga: http://Pojok Kamtibmas, Inovasi Polres Donggala untuk Perkuat Transparansi dan Keamanan Publik






