Donggala Bergerak Maju! KORPRI Didorong Percepat Layanan Publik dan Transformasi Digital

Daerah33 views

PENATEGAS Langit cerah pagi itu menjadi saksi langkah tegap para aparatur sipil negara yang memenuhi halaman Kantor Bupati Donggala, Sabtu (29/11/25).

Dengan penuh khidmat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala melaksanakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (HUT KORPRI) Ke-54—sebuah momentum penting yang tidak sekadar seremonial, tetapi simbol komitmen aparatur untuk terus bergerak, melayani, dan mengabdi untuk negeri.

Upacara berlangsung dengan penuh penghormatan, dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Donggala, Sekretaris Daerah Dr. Ir. H. Rustam Efendi, S.Pd., SH., M.AP., para pimpinan OPD, pejabat eselon IV, serta seluruh ASN di lingkungan Pemkab Donggala yang tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan sejak awal.

Wakil Bupati Donggala, Taufik M. Burhan, S.Pd., M.Si, bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, ia menegaskan bahwa peringatan HUT Ke-54 KORPRI tahun ini mengusung tema Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI dalam Mewujudkan Indonesia Maju” — bukan sekadar seruan, tetapi panggilan zaman untuk ASN agar lebih adaptif, progresif, dan responsif terhadap tantangan era modern.

“Donggala bergerak dengan visi Sejahtera, Maju, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan. Tetapi visi ini tidak hidup tanpa kerja nyata ASN,” tegasnya di hadapan peserta upacara.

Wabup menyoroti sejumlah tantangan strategis yang masih dihadapi daerah, mulai dari kesenjangan pelayanan antarwilayah, infrastruktur yang masih perlu diperkuat, hingga peningkatan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan yang terus menjadi prioritas.

Untuk itu, Wabup menekankan pentingnya KORPRI tampil sebagai tulang punggung transformasi pemerintahan, dengan mempercepat birokrasi, menghadirkan inovasi, serta memegang komitmen moral dalam setiap tugas.

Ia menambahkan, Pemkab Donggala tengah memfokuskan upaya pada penataan birokrasi, peningkatan pelayanan publik, dan penguatan kinerja aparatur, dengan tujuan menghadirkan ASN yang tidak hanya bekerja di balik meja, tetapi hadir di tengah masyarakat—melihat, mendengar, dan merespons langsung kebutuhan rakyat.

“Penguatan pelayanan berbasis komunitas bukan hanya program, tetapi cara kerja baru. ASN Donggala harus hadir di ruang kehidupan masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, sektor pariwisata, perikanan, dan UMKM disebut sebagai pilar ekonomi daerah yang harus dipercepat melalui pelayanan birokrasi yang lebih efisien. KORPRI, kata Wabup, harus menjadi lokomotif perubahan yang memastikan perizinan dan pendampingan usaha berjalan cepat, tepat, dan berpihak pada masyarakat.

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, Taufik M. Burhan juga menegaskan bahwa transformasi digital bukan opsi, tapi keharusan. ASN Donggala harus siap beradaptasi agar pelayanan publik tidak terhambat dan Donggala dapat bersaing dengan daerah lain.

Puncak upacara ditandai dengan penyerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 30 tahun dan 10 tahun kepada ASN berpengabdian, diserahkan langsung oleh Wakil Bupati didampingi Sekda dan Forkopimda Donggala.

Penghargaan tersebut menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi para pegawai yang selama puluhan tahun memberi tenaga, pikiran, dan loyalitas untuk daerah.

Upacara HUT KORPRI Ke-54 di Donggala bukan hanya peringatan, tetapi momentum refleksi dan tekad bersama: KORPRI siap melaju lebih cepat, lebih tangkas, dan lebih dekat dengan rakyat—demi Donggala yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.

News Feed