Bupati Donggala Launching Program TAKE sebagai Komitmen Nyata untuk Lingkungan Berkelanjutan

Daerah121 views

PENATEGAS – Bertempat di Room Hotel Sutan Raja, Kota Palu, Bupati Donggala Vera Elena Laruni, SE secara resmi membuka acara Launching Transfer Anggaran Kabupaten Berbasis Ekologis (TAKE) yang diselenggarakan oleh Yayasan Sikola Mombine, Senin (28/04/25).

Kegiatan yang mengusung tema “Inovasi Hijau dalam Menjaga Lingkungan yang Berkelanjutan”, diharapkan dapat menjaga keseimbangan alam dan kelestarian lingkungan melalui kebijakan yang berpihak pada ekosistem

 “Menjaga lingkungan bukan sekadar menjaga kebersihan, tetapi menjaga masa depan generasi kita. Melalui program TAKE ini, kami ingin memastikan bahwa pembangunan di Donggala tetap selaras dengan prinsip keberlanjutan,” ungkap Bupati Donggala, Vera Elena Laruni saat menyampaikan sambutan.

Bupati Donggala Launching Program TAKE sebagai Komitmen Nyata untuk Lingkungan Berkelanjutan
Foto bersama Bupati Donggala Vera Elena Laruni dalam acara Launching Transfer Anggaran Kabupaten Berbasis Ekologis (TAKE).

Program TAKE merupakan sebuah inovasi tata kelola anggaran daerah yang menempatkan kelestarian lingkungan sebagai indikator kinerja pembangunan di tingkat desa.

Melalui skema ini, desa-desa di Donggala akan mendapatkan insentif anggaran apabila menerapkan kebijakan pro-lingkungan, seperti pengelolaan sampah berbasis masyarakat, pelestarian hutan desa, hingga pengembangan energi terbarukan.

Direktur Yayasan Sikola Mombine dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat sipil, dan pemerintah desa dalam mengembangkan pendekatan anggaran yang berkeadilan ekologis.

“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari tingkat lokal. Desa memiliki peran sentral dalam menjaga keseimbangan lingkungan hidup,” tuturnya.

Acara launching ini turut dihadiri oleh perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD), para kepala desa, aktivis lingkungan, akademisi, serta media lokal.

Diskusi panel yang berlangsung setelah pembukaan menghadirkan sejumlah narasumber yang membahas peran penting anggaran desa dalam menghadapi krisis iklim serta peluang kolaborasi antar sektor untuk pelestarian lingkungan.

Bupati Donggala kembali menekankan bahwa TAKE bukan sekadar proyek simbolik, melainkan bagian integral dari visi pembangunan daerah.

“Kami ingin Donggala menjadi kabupaten yang mampu menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan keberlanjutan ekologis. Ini investasi untuk masa depan,” tegasnya.

Dengan diluncurkannya program ini, Donggala menjadi salah satu daerah pelopor di Sulawesi Tengah dalam menerapkan pendekatan anggaran berbasis ekologi.

Inisiatif ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan berpihak pada alam.

Baca Juga: http://Pendidikan dan Pelatihan UMKM Donggala Dorong Daya Saing di Era Digital

News Feed