PENATEGAS – Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Donggala menggelar Rapat Kerja (Raker) Pemetaan Kelompok Sasaran di Instansi Pemerintah di Hotel Jazz Anna Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala, Kamis (8/8).
Raker yang digelar Seksi P2M merupakan kegiatan yang melekat dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), melibatkan tiga orang narasumber guna membentuk calon Penggiat Anti Narkoba Instansi Pemerintah.
Sebanyak 17 orang peserta mewakili satuan kerja perangkat daerah di jajaran Pemerintah Kabupaten Donggala ikut dalam kegiatan untuk dijadikan sebagai calon penggiat anti narkoba di lingkungan kerja.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Donggala, AKBP. Abire yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, Raker yang digelar BNN Kabupaten Donggala bertujuan membangun komunikasi dan menjalin kerja sama antara Stakeholder dalam penanggulangan masalah narkoba dan sinergitas program kegiatan pemberdayaan masyarakat anti narkoba di Instansi Pemerintah.
“Raker ini sangat perlu digelar guna membangun dan menggerakkan potensi kemandirian para penggiat yang ada di lingkungan kerja pemerintah Kabupaten Donggala,” ucap mantan kepala BNN Kota Palu.
Kegiatan yang dilanjutkan dengan pemaparan dari narasumber diawali Kepala Kesbangpol Kabupaten Donggala, Tafip, S.Sos, M.Si dengan judul materi tentang peran instansi pemerintah dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Judul materi tentang strategi pemberdayaan masyarakat dalam P4GN dibawakan oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa, Drs. Isngadi, M.AP.
Sementara materi judul pemetaan calon penggiat anti narkoba guna memperoleh pengembangan kapasitas dan pengisian tabel pemetaan oleh peserta dibawakan oleh Penggiat Anti Narkoba Sulawesi Tengah, Masudin Radja, S.Sit., M.Kes., C.Ht.
Kegiatan raker yang digelar selama sehari yang mengedepankan protokol kesehatan COVID-19, diakhiri sesi tanya jawab antara peserta raker dengan narasumber.(Adam)