Rakernis Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana 2024, Hadirkan 24 Kadis Sosial

Daerah324 views

PENATEGAS – Rapat kerja teknis (Rakernis) Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana Tahun 2024, diikuti Kepala Dinas Sosial Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Hj. Satmawati, S. Sos., M. AP, di Sandeq Ballroom Hotel Claro, Jln. Andi Pangerang Pettarani No. 03 Manuruki, Kecamatan Tamalate, Makassar, Kamis (20/06/24),

Rangkaian kegiatan Rakernis Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana Tahun 2024  diikuti sebanyak 24 Kepala Dinas Sosial kabupaten kota se-Sulawesi Selatan termasuk Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Kabupaten Selayar, Rahmat Nas Krg Baso yang hadir mendampingi Kadis Sosial Kabupaten Selayar.

Rakernis Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana Tahun 2024,    dibuka dan dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemensos RI, Robben Rico mewakili Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini.

Diawali dengan pementasan “Tari Padduppa To Battu”, tarian tradisional Sulawesi Selatan yang dipentaskan sebagai bentuk simbol penghormatan dan ucapan selamat datang bagi tamu kehormatan dari luar dan dalam daerah Sulawesi Selatan.

Tari Padduppa To Battu dirangkaikan dengan pementasan tari 4 etnis sebagai simbol keberagaman suku dan etnis penduduk yang tinggal dan berdomisili di belahan Provinsi Sulawesi Selatan.

Sesi acara pembukaan ditandai oleh pemukulan gendang dan sambutan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial, Robben Rico.
Sebelumnya, rangkaian acara didahului oleh laporan Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) M. Syafii Nasution.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Selayar, Hj. Satmawati, S. Sos., M. AP menguraikan, “sejumlah rangkaian materi diantaranya, mengisi penyelenggaraan kegiatan Rakernis Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana Tahun 2024 yang dilaksanakan selama kurang lebih empat.

“Rakernis Perlindungan Sosial Bidang Penanggulangan Bencana tahun 2024, dimulai hari, Kamis, (20/6/2024) dengan materi aktivitas dan dampak gerakan tanah serta pemetaan tematik berupa analisis  resiko bencana yang dipaparkan oleh kepala pusat vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM”, ucap Hj. Satmawati,

Dikatakannya, materi tentang aktivitas dan dampak gunung api serta pemetaan tematik berupa resiko analisis bencana, turut dipaparkan kepala pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi Kementerian ESDM, di hari pertama penyelenggaraan rakernis”.

“Materi perlindungan sosial adaptif dalam penanggulangan bencana yang diuraikan Direktorat Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat Bappenas, mengisi rangkaian materi ketiga, sesi pembukaan acara rakernis”.

Sedikitnya, tiga rangkaian materi diulas dan disampaikan secara bergantian oleh narasumber sedari pukul 16.15 Wita sampai dengan pukul 21.00 Wita..

Materi tersebut  kata Satma panggilan akrab Kadis Sosial Selayar diantaranya, berkutat pada seputar potensi tsunami serta langkah mitigasi melalui pemanfaatan peta rawan tsunami dan pemanfaatan early warning system yang dilanjutkan dengan materi Pembelajaran dan tantangan Pelaksanaan Program Perlindungan Sosial Penanggulangan Bencana, dan Akuntabilitas dalam pelaksanaan penanggulangan bencana.

Paparan materi tentang integrasi Teknologi Informasi Kesejahteraan Sosial dalam penanganan bencana mengisi rangkaian acara pertama. Di hari kedua, penyelenggaraan rapat kerja teknis perlindungan sosial bidang penanggulangan bencana tahun 2024, terangnya.

Acara selanjutnya, difokuskan pada pelaksanaan fokus group discussion (FGD) dengan melibatkan FGD Pokja Kesiapsiagaan dan Mitigasi, FGD Lumbung Sosial, FGD Pokja Tata Kelola Logistik dan Aset BMN, FGD Pokja Penanganan Korban Bencana Alam.

Kegiatan diakhiri dengan fokus group discussion Pokja Pemulihan dan Penguatan Sosial diagendakan mengisi rangkaian acara penyelenggaraan rakernis hari ketiga, sebelum dilaksanakannya acara penutupan”, pungkasnya.

News Feed