PENATEGAS — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala menggelar rapat Pimpinan Evaluasi Hasil Temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah, di Aula Kasiromu Kantor Bupati Donggala.
Rapat yang dilaksanakan pada Senin (16/06/25), dihadiri langsung oleh Bupati Donggala, Sekretaris Daerah, para Staf Ahli, Asisten, serta seluruh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Donggala untuk meningkatkan kualitas tata kelola keuangan daerah, sejalan dengan semangat mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Dalam arahannya, Bupati Donggala, vera Elena Laruni menekankan pentingnya menjadikan hasil evaluasi BPK sebagai bahan refleksi dan perbaikan menyeluruh terhadap sistem pengelolaan keuangan.
“Evaluasi dari BPK bukan hanya menjadi catatan administratif, tetapi harus menjadi pijakan penting bagi kita semua untuk memperbaiki berbagai aspek tata kelola, baik dari sisi perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan keuangan,” ujar Bupati Vera.
Rapat ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi lintas OPD agar berbagai temuan dan rekomendasi dari BPK dapat segera ditindaklanjuti secara tepat dan profesional.
Dengan demikian, integritas serta kepercayaan publik terhadap pemerintahan daerah dapat terus ditingkatkan.
dalam rapat tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, Dr. Ir. Rustam Efendi, S.Pd., S.H., M.AP menambahkan bahwa evaluasi ini harus dimaknai sebagai bentuk pengawasan konstruktif demi terwujudnya pengelolaan anggaran daerah yang efektif dan efisien.
“Ini merupakan cerminan bahwa pengawasan dari lembaga eksternal sangat penting untuk menjaga ritme akuntabilitas publik,” tegas Rustam Efendi.
Pemerintah Kabupaten Donggala berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan sistem, termasuk peningkatan kapasitas Sumber daya manusia (SDM) di setiap Organisasi Pimpinan daerah (OPD) agar sesuai dengan standar pengelolaan keuangan daerah yang baik dan benar.
Dengan hasil evaluasi BPK sebagai acuan, Pemkab Donggala optimis dapat memperbaiki dan memperkuat sistem birokrasi yang lebih akuntabel dan transparan ke depan. Langkah ini sejalan dengan visi besar menuju Donggala Bangkit, Donggala Berjaya, dan Donggala Reborn.