Mendes Yandri: Sulut Siap Jadi Percontohan Nasional Koperasi Desa Merah Putih

Nasional99 views

PENATEGAS – Semangat gotong royong masyarakat Sulawesi Utara kembali menunjukkan taringnya. Dalam momentum Peluncuran dan Dialog Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Kota Manado, Sabtu (31/5/2025), Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT) Yandri Susanto menyatakan optimisme tinggi bahwa Sulawesi Utara akan menjadi provinsi percontohan nasional dalam pengelolaan koperasi desa.

“Luar biasa! Kami kaget sekaligus bangga, ternyata hampir 100 persen desa dan kelurahan di Sulut telah melaksanakan Musyawarah Desa Khusus. Ini bukti nyata bahwa masyarakat dan pemimpinnya solid,” ujar Mendes Yandri dengan penuh semangat.

Dari 1.507 desa di Sulut, tercatat 93,56 persen atau sebanyak 1.410 desa telah menggelar Musdesus, sementara 44 desa lainnya telah melangkah lebih jauh dengan mengajukan akta pendirian koperasi ke notaris.

Angka ini menjadi sinyal kuat bahwa inisiatif Koperasi Merah Putih mendapatkan sambutan hangat dan penuh harapan dari akar rumput.

Yandri pun tak ragu memuji kepemimpinan Gubernur Sulut, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selfanus, yang dinilainya berhasil mengorkestrasi kolaborasi lintas desa dan kelurahan.

“Kami lihat langkah Sulawesi Utara sudah on the track sesuai arahan Presiden. Kami yakin Koperasi Merah Putih di sini bisa menjadi contoh sukses, apalagi ini tanah kelahiran Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tambahnya.

Lebih dari sekadar lembaga ekonomi, Koperasi Merah Putih didesain sebagai jawaban atas keresahan masyarakat dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global.

Koperasi ini akan memotong rantai tengkulak, menekan praktik rentenir, dan memastikan distribusi layanan serta bahan pokok seperti gas LPG, pupuk, hingga kesehatan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Mendes Yandri juga memastikan bahwa koperasi ini bukan ancaman bagi pelaku usaha yang telah lebih dulu hadir. “Kami tidak akan mematikan usaha warung atau pelaku UMKM yang sudah eksis.

Justru koperasi hadir untuk memperkuat, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan mensejahterakan semuanya,” tegasnya.

Peluncuran ini turut disaksikan oleh berbagai tokoh nasional, diantaranya Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono, Dirjen Bina Pemdes La Ode Ahmad Pidana Bolombo, Deputi Badan Pangan Nasional Andriko Noto Susanto, serta perwakilan dari Kemenkes dan KKP. Selain itu, hadir pula Wakil Menteri Desa Ahmad Riza Patria dan sejumlah pejabat tinggi dari Kementerian Desa.

Acara ini menjadi tonggak penting dalam gerakan nasional membangun kemandirian ekonomi dari desa, dan Sulawesi Utara kini berada di garis depan perubahan itu.

Baca Juga: http://BNPB: Bencana Hidrometeorologi Masih Terjadi di Sejumlah Wilayah, Warga Diminta Waspada

News Feed