PENATEGAS – Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menyatakan kesiapan untuk bekerja sama dengan perguruan tinggi dalam mendukung Program 3 Juta Rumah.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri PKP yang diwakili oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Perkotaan, Sri Haryati, dalam sebuah acara di Universitas Kristen Indonesia (UKI), Jumat, (14/02/25).
Dalam pidatonya, Dirjen Sri Haryati menyampaikan bahwa tema “Menjadi Terang dan Garam bagi Bangsa dan Negara” sangat sejalan dengan arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri PKP Maruarar Sirait, yang menekankan pentingnya gotong royong dalam membangun rumah untuk rakyat.
“Kita semua harus berkontribusi, utamanya dalam gotong royong untuk menyediakan rumah bagi masyarakat,” kata Sri.
Sri juga mengungkapkan bahwa UKI tidak hanya berperan sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai wadah untuk membentuk karakter dan kepemimpinan.
Para pendirinya memiliki visi besar untuk mencetak generasi yang unggul tidak hanya dalam aspek intelektual, tetapi juga memiliki nilai moral, kepedulian sosial, serta semangat kebangsaan yang kuat.
“Nilai tersebut sejalan dengan semangat Kementerian PKP dalam membangun sistem pemerintahan yang transparan dan bebas korupsi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dirjen Sri menjelaskan bahwa Kementerian PKP telah melakukan peningkatan pengawasan terhadap kualitas rumah yang dibangun, khususnya untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Baru-baru ini, kami melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke lapangan. Hasil sidak menunjukkan bahwa beberapa pengembang yang membangun rumah dengan kualitas buruk telah kami laporkan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk investigasi lebih lanjut,” tambahnya.
Terkait dengan pencapaian Program 3 Juta Rumah, Sri mengungkapkan bahwa program ini dilaksanakan melalui empat sumber utama yaitu negara, swasta, swadaya masyarakat, dan Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia juga menyampaikan bahwa sejak 20 Oktober hingga 11 Februari 2025, penyaluran subsidi perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) telah mencapai 99.154 unit, yang menunjukkan kemajuan signifikan dalam upaya mewujudkan target tersebut.
Rektor UKI, Prof. Dr. Dhaniswara K. Harjono, SH, MH, MBA, dalam kesempatan yang sama menyampaikan dukungannya terhadap program 3 juta rumah.
Rektor berharap dapat terjalin kerja sama yang lebih erat antara UKI dan Kementerian PKP dalam mendukung program nasional ini.
“Kami sangat mendukung program ini dan berharap bisa berkolaborasi lebih lanjut,” ujarnya.
Dengan adanya kolaborasi antara perguruan tinggi dan Kementerian PKP, diharapkan dapat mempercepat pencapaian program 3 juta rumah yang menjadi prioritas pemerintah dalam menyediakan hunian yang layak bagi rakyat Indonesia.
http://Baca Juga: Kementerian PKP Raker dengan Komisi V DPR RI