Gubernur Anwar Hafid Resmikan Gedung Baru SMK Negeri 1 Luwuk Simbol Kebangkitan Pendidikan Vokasi di Banggai

Daerah43 views

PENATEGAS — Harapan baru bagi dunia pendidikan vokasi di Kabupaten Banggai resmi terbuka lebar. Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, meresmikan gedung belajar baru SMK Negeri 1 Luwuk, Selasa (18/11/25), sebagai penanda kebangkitan penuh fasilitas sekolah yang sempat luluh lantak akibat kebakaran hebat pada 2021.

Peresmian berlangsung meriah di halaman sekolah, disaksikan ratusan siswa, jajaran guru, dan unsur Forkopimda Banggai. Hadir pula Bupati Banggai Ir. Amirudin Tamoreka, Kepala Dinas Pendidikan Sulteng Yudiawati V. Windarrusliana, serta Wakapolres Banggai Kompol Pino Ary yang ikut menyaksikan momen bersejarah tersebut.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menegaskan bahwa pembangunan gedung baru ini merupakan bukti komitmen kuat Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam memperkuat kualitas pendidikan kejuruan.

Langkah ini, katanya, selaras dengan Program 9 BERANI, khususnya pilar BERANI Cerdas yang menjadikan pendidikan sebagai fondasi lahirnya generasi unggul dan kompetitif.

“Kami ingin memastikan setiap peserta didik memiliki ruang belajar yang layak, nyaman, dan mampu mengikuti dinamika pendidikan vokasi yang terus berkembang,” tegas Gubernur.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, tenaga pendidik, dan seluruh pihak yang terlibat, sembari berharap fasilitas baru ini benar-benar menjadi ruang lahirnya SDM yang siap kerja dan berjiwa wirausaha.

Kepala Dinas Pendidikan Sulteng, Yudiawati V. Windarrusliana, melaporkan bahwa pembangunan gedung SMK Negeri 1 Luwuk dibiayai melalui DAK Fisik 2025 sebesar Rp12,5 miliar. Proyek tersebut mendapat supervisi langsung dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai bagian dari program strategis daerah.

Fasilitas yang dibangun meliputi:

  • 10 ruang kelas
  • 1 ruang praktik pariwisata
  • 5 laboratorium
  • 1 perpustakaan
  • 1 unit toilet dengan 4 bilik

Namun, melalui optimalisasi anggaran dan metode swakelola tipe satu, hasil akhirnya justru melampaui target. Jumlah ruang belajar meningkat menjadi 14 unit, sementara fasilitas toilet bertambah menjadi 6 unit dengan total 21 bilik, tanpa mengurangi standar kualitas konstruksi.

Pembangunan dilakukan setelah seluruh struktur lama dinyatakan tidak layak berdasarkan uji mutu, sehingga harus dibongkar total. Proyek sempat tiga kali mengalami perpanjangan waktu, namun akhirnya tuntas tepat sesuai jadwal dan siap digunakan.

Kini, SMK Negeri 1 Luwuk memiliki tiga gedung berlantai dua dengan warna berbeda sebagai identitas visual baru simbol transformasi dan kebangkitan sekolah pasca kebakaran 2021.

Dengan hadirnya fasilitas modern ini, SMK Negeri 1 Luwuk diharapkan semakin memperkuat layanan pendidikan vokasi di Kabupaten Banggai serta menjadi bukti nyata keseriusan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam membangun sistem pendidikan yang modern, berkelanjutan, dan berdaya saing.

 

Baca Juga: https://penategas.id/delegasi-kesenian-sulteng-tinggalkan-balikpapan-usai-sukses-besarkan-panggung-kolaborasi/