PENATEGAS – Sebanyak 700 orang anggota Karang Taruna Kabupaten Donggala berkumpul di Pantai Desa Lero Kecamatan Sindue guna mengikuti Workshop dan Konsolidasi yang digelar Dinas Sosial kabupaten Donggala, Rabu (14/12).
Workshop dan konsolidasi yang digagas Karang Taruna Kabupaten Donggala diberi tema “Menciptakan Kesetiakawanan Sosial, Mengedepankan Semangat Kebersamaan”, dihadiri Bupati Donggala, Dr. Kasman Lassa, S.H., M.H., AIFO sekaligus membuka kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Donggala Dr. Kasman Lassa mengungkapkan, bahwa karang taruna adalah sebuah organisasi sosial yang tumbuh dan bekerjasama dengan pemerintah secara berjenjang.
“Kalau dia anggota karang taruna di desa berarti dia adalah karang taruna desa, jika di kecamatan maka dia karang taruna kecamatan dan seterusnya hingga tingkat nasional, ucap Bupati Donggala.
Sebagai mantan Ketua Karang Taruna Kabupaten Donggala, Dr. Kasman Lassa menyebutkan bahwa seluruh masyarakat adalah anggota karang taruna, karena anggota karang taruna terhitung mulai dari usia 5 tahun hingga 65 tahun.
“Jika umurnya telah mencapai 5 tahun hingga 65 tahun Berarti dia adalah anggota karang taruna langsung atau tidak langsung mau dan tidak mau dia secara fungsional anggota karang taruna,” terang Dr. Kasman Lassa.
Organisasi karang taruna tambah Kasman Lassa, adalah organisasi yang diukur dan diatur oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia. Melalui workshop dan konsolidasi Bupati Donggala berharap, karang taruna mampu menciptakan program-program yang bisa dijalankan.
“Saya tidak pernah tutup mata ketika ada karang taruna membuat surat ditujukan kepada bupati. Saya pasti saya tahu karena saya mau Karang taruna Kabupaten Donggala mampu menciptakan rekomendasi keputusan hari ini melalui konsolidasi rekomendasi yang ditujukan kepada bupati,” tegasnya
Diakhir sambutannya, Dr. Kasman Lassa mengingatkan, agar karang taruna menjauhi narkoba dan dapat membantu pemerintah khususnya Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk bersama perangi narkoba.
Hadir dalam pembukaan workshop dan konsolidasi, kepala Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) Kabupaten Donggala, Forum komunikasi Pimpinan daerah Kabupaten Donggala, camat, kepala desa dan pengurus karang taruna mulai tingkat desa hingga tingkat Kabupaten Donggala.