PENATEGAS – Guna memaksimalkan pemanfaatan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di satuan pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) wilayah Rayon 1, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Donggala, menggelar rapat evaluasi di Aula Kasiromu Kantor Bupati, Kabupaten Donggala, Rabu (2/6).
Rapat evaluasi yang dibuka Bupati Donggala Drs. Kasman Lassa, SH., MH, bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala Dr. Rustam Efendi, S.Pd., SH., M. Ap, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Donggala H. Kasmuddin, SS., MM, Kepala BPKAD Kabupaten Donggala Hatta Moh. Tahir, M. Si dan Sekretaris Inspektorat, H. Hasan Nurdin, S. Pd., M. Ap.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan H. Kasmuddin, SS., MM dalam laporannya menyampaikan tujuan rapat evaluasi penggunaan dan pelaporan dari seluruh penerima dana BOS baik tingkat SD maupun SMP Rayon 1 Tahun 2020.
“Di rayon 1, ada 5 kecamatan yaitu, Kecamatan Pinembani, Rio Pakava, Banawa Selatan, Banawa Tengah dan Banawa,” ungkap Kadis
Dalam rapat evaluasi yang dipimpin, Bupati Donggala, Drs. Kasman Lassa, SH., MH, dalam sambutannya mengatakan, bahwa sebelumnya penerima BOS telah disampaikan tata cara penggunaannya.“Dana BOS merupakan dana yang diberikan oleh pemerintah,melalui APBN yang kapasitasnya sama dengan Anggaran Dana Desa (ADD),” terang Bupati Kasman.
Untuk itu, dalam penggunaan dana BOS harus penuh dengan kehati-hatian dalam mengolahnya dan kerja yang profesional yang mampu mengelola dana BOS. Melalui kesempatan tersebut Bupati menyampaikan, dalam penggunaan dana BOS harus ada perencanaan, agar sesuai dengan kebutuhan dan dapat menunjang kinerja operasional sekolah, pelaporan penggunaan dana BOS yang taat asas, sehingga tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
Berkaitan hal tersebut sambung Bupati, maka pemerintah melahirkan konsep sistem aplikasi pembelanjaan sekolah karena saat ini semua sekolah telah melakukan belanja melalui sistem online. “Ini yang patut untuk kita pahami, sehingga pengelolaan keuangan tidak main-main, artinya bahwa sesuai dengan peruntukannya efektif dan efisien,” tuturnya.
Hadir dalam rapat tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Kepala Sekolah SD, SMP dan Pengawas SD, SMP serta bendahara BOS.(yus)
